4 MENIT,MUHAMMAD ALRADIT SYAH

PERJUANGAN BUNDA MELAHIRKAN RADIT Jambi,Ada pepetah yang megatakan ‘SURGA ITU DI TELAPAK KAKI IBU’,itulah kodrat makhluk Allah yang paling mulia,begitu besar pengorbanan dan perjuangan sang bunda tercinta untuk merawat janin dalam kandungan dari usia satu bulan sampai sembilan bulan,usia di akhir melahirkan juga mengalami ketentuan hidup dan mati. Tapi apakah pepatah itu berlaku hingga akhir zaman nanti? Kelak sang anak akan mematuhinya pepatah tersebut,jika sang anak memahami apa artinya hidup dan apa artinya mati,mungkin akan melakukan hal-hal yang di ridho’i ,jika itu sang anak berpikir untuk tujuan yang mulia dan bijaksana dalam langkah dan berbuatan dan semata-mata hanya untuk Sang halik dan Rasullah,bukan untuk kehendak nafsu belaka yang akhirnya sesat ke jurang yang sangat dalam. Saat sang bayi ini masih di alam kandungan,papa dan bunda selalu berpikir untuk memberikan nama anak yang indah dan penuh arti ,setiap orang tua akan berpikir hal demikian. Membeli buku berjudul nama-nama anak ,kami pergi ke Gremedia Jambi,dari sekian nama yang ada di didalam buku tersebut satupun tidak di temui sesuai keinginan,akhirnya kami beri nama Muhammad Alradit Syah,seluruh keluarga menyambut baik nama itu tapi sebelumnya nama bayi ini Raditya Sasangka,nama ini di tentang dengan bunda mila di Tanjung Pinang Propinsi Kepulauan Riau,kakak perempuan anak nomor tiga dari lima bersaudara ini.Ejaan nama lengkap Radit sempat di perdebatkan oleh papa dan bunda,persi menurut bunda mau ejaaan tulisannya Muhammad Aldarit Syah sedangkan papanya menginginkan ejaan Muhammad Al Raditsyah,papa hormati ejaan menurut bunda Radit.(papa) Karena wanita itu yang melahirkan dari dalam perutnya,papa ikuti karena tidak begitu fatal hanya soal ejaan nama..(papa)

Postingan Populer